Vagina Luka
Rasanya saya ingin menukar apa yang ada di antara selangkang ini dengan sebentuk daging panjang dan aneh bernama penis. Mengapa? Karena penis berhak memilih. Tiap penis beranjak dewasa kemampuan merasakan sensasi nikmat pun bertambah meski luka, sementara vagina hanya mengalami luka. Titik.
Bila kamu berpenis, maka menyatakan perasaan yang terpendam dalam dada adalah jantan. Dengan penis, maka memaki, menulis, berbuat sekotor dan sebrengsek apapun, bukanlah tabu. Penis adalah piala, pemenang, penakluk, tegak gagah dalam keangkuhannya, sementata vagina hanya sebentuk daging busuk runduk yang terjepit, licin, berdarah, menggelikan sekaligus menyedihkan.
Tapi saya hanya berandai-andai. Jika ada tawaran gratis pun rasanya saya urung mengganti. Sebab vagina adalah simbol perlawanan. Bagi saya. Titik.
[Ocehan dinihari ditingkah Yngwie Malmsteen ditengah pekerjaan yang seperti tiada habis...]
Bila kamu berpenis, maka menyatakan perasaan yang terpendam dalam dada adalah jantan. Dengan penis, maka memaki, menulis, berbuat sekotor dan sebrengsek apapun, bukanlah tabu. Penis adalah piala, pemenang, penakluk, tegak gagah dalam keangkuhannya, sementata vagina hanya sebentuk daging busuk runduk yang terjepit, licin, berdarah, menggelikan sekaligus menyedihkan.
Tapi saya hanya berandai-andai. Jika ada tawaran gratis pun rasanya saya urung mengganti. Sebab vagina adalah simbol perlawanan. Bagi saya. Titik.
[Ocehan dinihari ditingkah Yngwie Malmsteen ditengah pekerjaan yang seperti tiada habis...]
Kadang-kadang vagina juga aneh, dia masochist. Sering menjerit minta dilukai. btw, Yngwie-nya apa? aku suka Crystal Ball..
ReplyDeleteeerrrr.... *bingung mo komen apa*
ReplyDeleteVagina pun berhak untuk merasakan sakit atau tidak, pun berhak memilih penis mana yang ia suka.. Perlawanan, rasa-rasanya tidak perlu direpresentasikan dalam luka yang berdarah-darah, karena Vagina, adalah LEBIH dari seonggok daging yang dimiliki oleh perempuan!
ReplyDelete:) hmm...... tulisanmu seperti meratap dengan gagah, tapi jangan dilupakan juga bahwa banyak raja dan orang-orang besar yang jatuh, hancur bahkan suksesnya pun karena seonggok daging itu.
ReplyDeleteBahkan,konon kehidupan lingkungan sekitar itu bisa dinilai baik atau tidak dari bagaimana para pemilik vagina itu menjaga,merawat dan menggunakannya :)
yawdah pit.
ReplyDeleteke dokter gigi aja, bikin sederet rahang palsu bertaring ala vampir, pasang di vagina.
*ngloyor*
mamih:
ReplyDeletelagi dengerin seventh sign ama like an angel kmaren. standarnya om yngwie ((=
Bunda:
yo ndak usah komen to bun nek binun.
Re:
trima kasih... (=
Tanpanama:
Haha!!! keren... keren...
OmJin:
halah!
Coba hubungi bapak blogger Indonesia - Enda Nasution
ReplyDeletekayaknya dia sukses tuh ganti kelamin..
hihihhhihihi...
*ngumpet di pot bunga..*
Pit.. kamu abis ngapain sih kok ngomongin vagina & penis??? ga pengen nyusul Dorce kan?? atau abis ******* ... [apa sih gw? hahahhaa..]
ReplyDeleteemang penis bukan segumpal daging juga ? halah sama sama daging :p
ReplyDelete