I Decide to LIVE!
Bukan salahnya. Gwa aja yang terlalu berharap banyak. Dasar! Beberapa kali trial and error (yang celakanya dapet error terus) masih aja belum bisa ‘nangkep’ maksudnya. Dan gwa lebih bodoh dari keledai: terperosok lagi—entah untuk keberapa kali—ke lubang yang sama. Meski kedalamannya beda. Yah… namanya aja wishful thinking. Harapan yang diucap berulang-ulang layaknya mantra yang kemudian jadi sugesti dan mewujud menjadi sesuatu yang amat sangat didamba. Geblek! Lalu, buku yang lagi gwa baca juga amat sangat mendukung: Veronika Memutuskan Mati bikinannya Paulo Coelho . Menarik, tentang seorang perempuan sederhana dan sempurna secara fisik. Dia memilih bunuh diri hanya karena rutinitas terkutuk yang harus dia jalani tiap hari dan kekacauan dunia yang tidak bisa dirubah. Sikap fatalisnya bikin dia nenggak empat kantung pil tidur dan semaput. Ketika sadar, dia malah ada di Vilette, insane asylum, dan bukan di ' limboland '. Di Vilette itu dia malah menemukan 'cinta' dari o...